WASHINGTON, KOMPAS.com — Sebanyak 28 pesawat di AS telah bertabrakan dengan sejumlah burung atau hewan lain sejak tahun 2000. Menurut laporan yang dikeluarkan oleh Badan Penerbangan Federal AS, FAA, lebih dari 89.000 insiden itu berlangsung sejak 1990 dan mengakibatkan 10 orang tewas.
Sebagian besar insiden ini terjadi karena tabrakan sejumlah burung di udara dengan pesawat. Insinden juga mencatat tabrakan antara pesawat dan rusa serta hewan lain yang menerobos masuk landasan.
Tabrakan pesawat dengan burung meningkat lebih dari 2 kali lipat di 13 bandara terkemuka AS sejak 2000, termasuk di New Orleans, Kansas City, Orlando, serta Salt Lake City. Beberapa pakar margasatwa berpendapat, meningkatnya jumlah burung, terutama unggas angsa Kanada, yang mencari makan dan bersarang di dekat bandara kota-kota tersebut sebagai penyebab insiden tabrakan.
Kennedy, bandara tersibuk ke-6 di AS, yang terletak di tengah lahan gambut menjadi lokasi menarik untuk dihinggapi sejumlah burung. Ron Marsico, juru bicara otoritas Bandara JFK, menjelaskan sejumlah langkah manajemen satwa unggas liar telah diambil oleh bandara tersebut, termasuk "pembantaian ribuan burung setiap tahun" untuk menekan perkembangan habitat unggas ini. Manajemen itu juga mencakup penambahan tenaga pakar satwa liar untuk mengantisipasi perkembangan satwa unggas liar.
Data yang dikumpulkan sejak 2000 menunjukkan, laporan sejumlah pilot yang telah bertabrakan dengan 59.776 ekor burung saat mengemudikan pesawat di udara. Hampir 16.000 kasus tabrakan di antaranya terjadi saat pesawat akan mendarat.
Sebagian besar insiden ini terjadi karena tabrakan sejumlah burung di udara dengan pesawat. Insinden juga mencatat tabrakan antara pesawat dan rusa serta hewan lain yang menerobos masuk landasan.
Tabrakan pesawat dengan burung meningkat lebih dari 2 kali lipat di 13 bandara terkemuka AS sejak 2000, termasuk di New Orleans, Kansas City, Orlando, serta Salt Lake City. Beberapa pakar margasatwa berpendapat, meningkatnya jumlah burung, terutama unggas angsa Kanada, yang mencari makan dan bersarang di dekat bandara kota-kota tersebut sebagai penyebab insiden tabrakan.
Kennedy, bandara tersibuk ke-6 di AS, yang terletak di tengah lahan gambut menjadi lokasi menarik untuk dihinggapi sejumlah burung. Ron Marsico, juru bicara otoritas Bandara JFK, menjelaskan sejumlah langkah manajemen satwa unggas liar telah diambil oleh bandara tersebut, termasuk "pembantaian ribuan burung setiap tahun" untuk menekan perkembangan habitat unggas ini. Manajemen itu juga mencakup penambahan tenaga pakar satwa liar untuk mengantisipasi perkembangan satwa unggas liar.
Data yang dikumpulkan sejak 2000 menunjukkan, laporan sejumlah pilot yang telah bertabrakan dengan 59.776 ekor burung saat mengemudikan pesawat di udara. Hampir 16.000 kasus tabrakan di antaranya terjadi saat pesawat akan mendarat.
No comments:
Post a Comment